Hukum Maluku 

Jelang Piala Dunia, Warga Dihimbau Tidak Mengibarkan Bendera Negara Asing

[foto: int]
[foto: int]
Ambon—Euforia Piala Dunia 2014 mulai dirasakan di berbagai negara di dunia termasuk di Indonesia. Ada banyak aksesoris yang berkaitan dengan tim kesayangan yang akan bertanding mulai banyak dipasang dari mulai sudut kamar sampai sudut kota.

Meski begitu, ternyata tidak semua aksesoris itu aman dan layak digunakan. Ada beberapa aksesoris yang dihimbau untuk tidak dipasang apalagi di kawasan publik. Aksesoris tersebut yakni bendera negara-negara peserta Piala Dunia.

Danrem 151/Binaiya Ambon Maluku Kolonel Inf Wanti F Mamahit misalnya, dia berharap agar masyarakat tidak mengibarkan bendera negara asing tersebut.

“Pengibaran bendera negara asing yang cukup lama sebelum dilaksanakan Piala Dunia sangat memprihatinkan,” katanya seperti dilansir ambonekspres.com.

Kondisi tersebut, katanya, bisa mengurangi rasa nasionalisme terhadap NKRI. Hendaknya, warga jangan wujudkan kecintaannya terhadap tim sepak bola dengan dengan pengibaran bendera negara-negara asing.

“Hal ini sangat bertentangan dengan peraturan mengenai bendera kebangsaan Republik Indonesia. Ada peraturan tentang penggunaan bendera kebangsaan asing di Indonesia,” tegasnya.

Menurutnya, bendera asing hanya boleh dikibarkan pada upacara kenegaraan pada saat menyambut kunjungan resmi tamu negara lain atau pertemuan-pertemuan internasional.

“Seperti pekan olahraga internasional, konferensi internasional, di kantor kedubes dan konjen, dan kendaran para diplomat,’’ terangnya.

Dia mengajak agar bisa bersama mengingat bagaimana perjuangan kemerdekaan para pendahulu bangsa. Menurutnya, mereka dengan susah payahnya berjuang agar bisa merdeka mengibarkan bendera kebanggaan.

“Saya harap seluruh masyarakat di daerah ini berpartisipasi untuk melihat persoalan ini,’’ harapnya.

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.